Hampir setiap rumah tangga kini sudah menggunakan gas. Namun, tak sedikit juga diberitakan adanya kasus ledakan gas. Diantaranya ada yang memakan korban juga. Salah satu penyebabnya adalah karena kebocoran tabung gas. Maka dari itu, Anda wajib tahu seperti apa ciri-ciri tabung gas bocor.
Ciri-Ciri Tabung Gas Bocor
Tentu saja, gas yang bocor bisa berakibat sangat fatal jika tidak diketahui ciri-cirinya. Untuk itu, simaklah penjelasan tentang ciri-ciri tabung gas bocor di bawah ini.
1. Tercium bau gas
Pertama, Anda dapat mengenali gas yang bocor dari baunya yang sangat menyengat dan tidak biasa. Bau gas seperti bau belerang. Jika Anda mencium bau yang sama, artinya ada tanda kebocoran gas.
Pelepasan gas secara tiba-tiba juga bisa menghasilkan awan putih berkabut di area sekitar kebocoran gas tersebut.
Apabila Anda menjumpai awan putih, maka hindari jalan ke arahnya karena sangat berbahaya. Lalu, cepatlah panggil petugas.
2. Nyala api tidak biru
Apabila Anda mengamati api kompor saat memasak, maka terlihat nyala api dengan warna biru yang tajam. Warna seperti ini mengindikasikan kalau aliran gas bagus dan oksigen berjalan dengan benar.
Namun, jika dijumpai nyala api kompor berwarna kuning atau orange, artinya adanya campuran udara dan gas. Sehingga menandakan potensi kebocoran.
3. Ada suara mendesis
Coba dengarkan baik-baik tabung gas Anda di rumah, apakah terdengar suara mendesis yang pelan? Nah, biasanya juga bisa dirasakan dengan tangan ketika mengusap telang.
Jika hal ini dialami, maka tutuplah katup pada regulator tabung gas agar kebocoran bisa dihentikan.
Baca Juga: Wajib Tahu! 7 Tanda Regulator Kompor Gas Rusak dan Solusinya
4. Gas cepat habis
Apabila pemakaian Anda masih wajar dan sama seperti sebelumnya, maka lamanya gas akan habis pastinya tidak jauh berbeda. Akan tetapi, jika lebih cepat dari biasanya, artinya tabung gas Anda sedang bocor.
Jadi, untuk Anda yang merasa sedang boros pemakaian gas, cobalah periksa terlebih dahulu tabung gas, apakah ada kebocoran atau tidak
Cara Mengatasi Tabung Gas Bocor
Jika sudah tahu gas bocor setelah Anda mengecek tanda-tanda di atas, maka segeralah atasi untuk tidak memperparah kebocoran tabung gas. Jangan panik dan gegabah, anda bisa simak cara mengatasi tabung gas bocor di bawah ini.
1. Menghindari kontak listrik dengan HP
Saat terdengar bunyi mendesis dan bersumber dari gas, jangan menyalakan api dulu. Pastikanlah bahwa kompor Anda tidak sedang dalam kondisi menyala.
Selain itu, hindari menyalakan lampu dan perangkat listrik lainnya yang berada di sekitar kompor. Sebab kontak listrik dengan api dapat memicu gas pada ruangan. Sehingga, bisa saja terjadi ledakan pada tabung gas.
2. Rendam seal karet ke air
Tahukah Anda apa penyebab gas bisa mengeluarkan bunyi mendesis? Nah, biasanya ini karena karet sealnya sudah mengeras.
Untuk itu, harus dilunakkan terlebih dahulu. Anda bisa melepaskan karet seal terlebih dahulu dengan pinset. Setelah itu, balik posisi karet sehingga bagian dalam berada di bagian luar, begitupun sebaliknya.
Rendah seal karet kurang lebih 5–10 detik di dalam air mentah. Masukkan kembali seal karet ke mulut tabung gas. Pasang regulator dan dengarkan baik-baik. Jika tidak ada lagi suara mendesis, nyalakan kompor gas.
Namun, saat menyalakan kompor, Anda harus pastikan kalau posisi tabung gas tidak dekat dengan kompor.
3. Memberikan seal karet tambahan
Anda juga bisa menambahkan seal karet tambahan. Oleh karena itu, seal karet harus dilepas dulu dari kompor gas apabila ada suara mendesis.
Setelah itu, siapkan seal cadang, boleh baru ataupun bekas. Seal karet yang sudah terpasang dilepas menggunakan pinset. Lalu potonglah seal baru sekitar ¼ bagian dengan gunting.
Potongan seal dimasukkan ke dalam dan masukkan kembali seal bawaan yang dilepas tadi. Pasang regulator. Jika tidak ada lagi terdengar suara mendesis, Anda baru boleh menyalakan kompor gas.
Baca Juga: Penyebab Kompor Gas Tersumbat, dan Cara Mudah Mengatasinya
4. Tutup tabung gas dengan kain basah
Jika tabung gas mendesis dan Anda melihat adanya api kecil di area sekitar tabung gas, jangan panik dulu, Anda bisa mengambil kain yang ada di sekitar sana dan basahi dengan air.
Tutup percikan api dengan kain basah tersebut. Hal yang sama bisa Anda lakukan pada bagian permukaan tabung gas.
Adanya kain basah ini bisa membuat apinya segera padam. Jadi, Anda pun dapat terhindar dari ledakan gas.
5. Memasang lakban elastis pada seal karet
Terakhir, Anda bisa memasang lakban elastis pada bagian seal karet. Caranya yaitu lepas dulu regulator saat ada bunyi desisan.
Lalu, seal karet bawaan juga harus dilepaskan. Kemudian, siapkanlah lakban elastik dan gunting. Lilitkan seal karet menggunakan lakban hingga 2–3 kali. Potong lilitan tersebut dengan gunting.
Karena lakban lebih panjang daripada seal karet, Anda bisa merapikan sisa lakban tersebut hingga berukuran sama panjang. Lilitkan lakban tersebut pada bagian leher mulut gas,
Masukkan seal karet yang dililit lakban tadi dan pasang regulator. Apabila tidak terdengar lagi bunyi desisan, maka tidak ada lagi kebocoran.
Anda bisa menyalakan tabung gas segera. Akan tetapi, harap harus berhati-hati ya dan jauhkan gas dari kompor.
Tanda-tanda tabung gas bocor tersebut harus dikenali oleh setiap orang yang ingin memasak. Apalagi, jika Anda hanya sendirian di rumah, pastinya mudah merasa panik saat terjadi kebocoran gas. Namun, Anda harus bersikap tenang dan cobalah mengatasinya segera.
Percayakan service AC dan peralatan elektronik rumah tangga Anda pada tim profesional kami di Jakarta Selatan. Dapatkan layanan berkualitas dan harga terbaik! Hubungi kami via WhatsApp! Ikuti kami di Google News