Sebagai orang tua, khususnya ibu, kondisi kesehatan anak adalah prioritas yang paling utama. Sehingga, apabila Si-Kecil menunjukaan tanda-tanda demam seperti dahi hangat dan pipi kemerahan, reaksi pertama bagi seorang ibu mungkin akan panik.
Dirangkaum dari beberapa sumber, menurut American Academy of Pediatrics (AAP), sebenarnya demam pada anak tidak selalu buruk. Justru, banyak fakta yang mengungkapkan, kondisi tersebut merupakan reaksi tubuh atau sistem kekebalan pada anak sedang melawan infeksi.
Namun, ketika anak demam akan membuatnya ‘rewel’. Sehingga seorang ibu tentu akan berusaha untuk menurunkan demam tersebut dengan harapan Si-Kecil merasakan nyaman.
Salah satu cara agar anak merasa nyaman ketika demam yaitu dengan memasang perangkat air conditioner (AC) di kamar tidurnya. Namun, bolehkah saat anak demam tidur pakai AC?
Bolehkah pakai AC ketika anak demam?
Dikutip dari laman halodoc.com, jawabannya ‘Iya, boleh’. Anak yang sedang demam boleh tidur di ruangan atau kamar yang memakai mesin pendingin udara (AC).
Kondisi demam pada anak membuatnya kepanasan, banyak keringat dan sudah tidur. Sedangkan, menggunakan AC bisa membuat ruangan jadi lebih dingin dan nyaman, sehingga anak lebih mudah tidur.
Tidur pakai AC juga tidak membuat demam pada anak menjadi lebih buruk. Hal tersebut karena dari segi namanya air conditioner (pengkondisi udara) dan fungsinya, AC tidak hanya membuat ruangan jadi lebih dingin. Pengkondisi udara bisa mencangkup menambah dan mengurangi kelembaban, mengubah suhu, filtrasi, dan pemurnian udara.
Jadi, tidak seperti yang dipikirkan banyak orang selama ini, yang mana menganggap penggunaan AC hanya membuat ruangan dingin, sehingga tidak baik untuk orang sakit. Akan tetapi, pada dasarnya kinerja AC dapat di atur untuk mendapatkan suhu ruangan yang kita inginkan.
Bahkan, ruangan operasi di rumah sakit, ruang karantina, dan ruang lap juga menggunakan AC untuk mengatur suhu ruangan dan menjaganya dalam parameter tertentu.
Jika si-kecil demam, ibu tentu tidak ingin ia semakin kepanasan oleh suhu ruangan yang panas. Sehingga menggunakan AC adalah cara yang tepat untuk membuatnya tetap merasa nyaman. Namun, perlu diperhatikan untuk mengatur tingkat temperaturnya, jangan sampai anak malah sakit karena kedinginan.
Tips menggunakan AC ketika anak demam
Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan sebagai orang tua ketika menggunakan AC saat anak demam.
Sesuaikan suhu temperaturnya
Jangan mengatur suhu AC terlalu rendah pada kamar anak ketika ia sedang demam. Jagalah suhu ruangan tetap dingin, namun tidak terlalu dingin. Atur dikisaran pada suhu 22 sampai 24 derajat celcius.
Lakukan perawatan AC secara rutin
AC yang tidak dibersihkan bisa menjadi sarang debu dan kotoran. Tidur di ruangan ber-AC dengan kondisi tersebut bisa membuat anak terkena alergi batuk dan pilek. Unit AC sebaiknya rutin dilakukan pemeliharaan setiap tiga bulan sekali.
Hal tersebut tetap dilakuan meskipun AC dari luar masih terlihat bersih dan dingin. Penjelasannya bisa di baca pada artikel mengapa AC harus di servis padahal masih dingin.
Atur agar angin AC tidak langsung mengarah ke anak
Hembusan angin AC bila langsung menganai tubuh juga tidak baik untuk kesehatan. Oleh sebab itu, atur arahnya agar tidak langsung mengenai tubuk Si-Kecil. Kita bisa memanfaatkan akrilik AC agar arah angin AC tidak kebawah, melainkan mengarah ke atas.
Aktifkan fitur timer
Jika anak yang demam tidur menggunakan AC, aktifkan fitur timer agar anak tidak terlalu lama terpapar dingin AC.
Tips menurunkan demam pada anak
Masih dirangkum dari laman halodoc.com, ada beberapa cara agar deman anak cepat turun. Beberapa diantaranya;
Kompres dingin. Untuk membantu meredakan demam, letakkan handuk dingin atau basah di dahi Si-Kecil.
Berikan cairan. Demam pada anak selain membuatnya tidak nyaman juga bisa menyebabkan dehidrasi. Untuk menghindari hal tersebut, ibu bisa memberikan banyak minuman cair pada Si-Kecil. Seperti; air putih, es loli, sop kaldu hangat, dan yogurt. Sedangkan untuk bayi di bawah 6 tahun, memberi air susu ibu (ASI) dapat membantu menghidrasi dan memperkuat sistem kekebalan tubuh Si-Kecil dalam melawan penyakit.
Kenakan pakaian yang ringan. Agar Si-Kecil bisa menghilangkan panas dengan mudah, kenaikan pakaian yang ringan dan tidak terlalu tebal.
Nah, jadi masih aman ya menggunakan AC saat anak demam. Asalkan AC tersebut dalam kondisi bersih dan tingkat suhunya di atur tidak terlalu dingin. Dan yang paling penting, ternyata anggapan AC hanya mendinginkan ruangan sehingga tidak baik untuk orang sakit selama ini tidak sepenuhnya benar.
Baca Artikel Menarik Lainnya di Google News!
Percayakan service AC dan peralatan elektronik rumah tangga Anda pada tim profesional kami di Jakarta Selatan. Dapatkan layanan berkualitas dan harga terbaik! Hubungi kami via WhatsApp! Ikuti kami di Google News
