Pipa AC adalah bagian penting dari sistem pendingin udara rumah atau bangunan. Pipa secara khusus digunakan untuk mengalirkan refrigerant dari unit AC ke seluruh ruangan.
Dalam artikel ini, kami akan membahas tentang pipa AC, fungsinya, jenis-jenisnya, serta cara merawat dan memperbaikinya apabila terjadi kebocoran.
Apa itu Pipa AC dan Fungsinya?
Pipa AC adalah sistem saluran yang terbuat dari bahan logam atau plastik. Pipa ini digunakan untuk mengalirkan refrigerant dari unit indoor ke unit outdoor atau sebaliknya, agar udara di seluruh ruangan menjadi sejuk.
Pipa AC juga disebut juga sebagai refrigerant line (saluran refrigerant). Setiap unit AC biasanya akan memiliki dua jenis pipa, yaitu pipa pembuangan dan pipa hisap.
Pipa pembuangan digunakan untuk mengalirkan refrigerant dari unit AC ke luar ruangan. Sedangkan pipa hisap, digunakan untuk mengalirkan refrigerant dari luar ruangan ke unit AC.
Pipa AC biasanya terbuat dari bahan-bahan yang tahan korosi dan tahan terhadap tekanan dan suhu yang tinggi.
Baca Juga: Pipa AC Berembun, Apakah Berbahaya? Simak Berikut ini!
Macam-macam Jenis Pipa AC
Ada beberapa macam pipa AC yang umum digunakan dalam sistem pendingin udara. Berikut adalah beberapa jenis pipa AC yang sering digunakan tersebut.
- Pipa tembaga – ini adalah jenis pipa AC yang paling umum digunakan dalam sistem AC. Pipa ini terbuat dari material logam tembaga. Umumnya, lebih tahan karat dan lebih tahan terhadap tekanan daripada pipa plastik. Pipa tembaga juga mudah tekuk atau dibengkokan, dibentuk, dan dihubungkan dengan aksesori pipa AC lainnya.
- Pipa PVC – Pipa PVC adalah pipa yang terbuat dari material plastik PVC. Pipa ini sering dimanfaatkan sebagai pipa pembuangan. Pipa plastik dipilih untuk pembuangan karena berbobot ringan dan lebih tahan terhadap korosi serta bahan kimia.
- Pipa baja karbon – Pipa baja karbon adalah pipa yang terbuat dari baja karbon. Pipa ini sering digunakan untuk sistem AC skala besar yang memerlukan pipa dengan daya tahan yang lebih tinggi daripada pipa tembaga. Pipa baja karbon lebih kuat dan lebih tahan terhadap tekanan, dan tahan terhadap suhu yang sangat tinggi.
- Pipa PEX – Pipa PEX adalah pipa yang terbuat dari bahan plastik khusus dan diperkuat dengan serat kaca. Pipa ini sering digunakan pada sistem AC yang memerlukan pipa yang fleksibel dan mudah tekuk. Pipa PEX juga tahan terhadap korosi dan bahan kimia.
- Pipa spiral – Pipa berbentuk spiral terbuat dari bahan plastik khusus yang dicampur dengan logam. Pipa ini umumnya dipakai pada sistem AC yang memerlukan pipa fleksibel dan tahan terhadap tekanan tinggi
Baca Juga: 5 Daftar Pipa AC Terbaik di Indonesia Untuk Teknologi Inverter
Tips Memasang Pipa AC
Memasang pipa AC membutuhkan keahlian dan pengalaman khusus dalam instalasi perpipaan. Oleh sebab itu, proses pemasangan pipa AC sebaiknya dilakukan oleh teknisi AC yang terlatih dan berpengalaman.
Untuk memasang pipa AC, Ada banyak hal yang perlu diperhatikan, terutama, pilihan pipa AC, memilih ukuran yang tepat, membuat perencanaan yang matang, serta harus tahu cara mengecek apakah pipa bocor atau tidak?
Meskipun harganya sedikit lebih mahal, namun dalam memilih pipa AC, kita selalu direkomendasikan untuk memilih yang kualitasnya bagus.
Pilih pipa AC dengan kualitas yang baik tidak hanya akan membuat pipa AC bisa bertahan lama tapi juga bisa membantu menjaga kinerja AC secara keseluruhan.
Kemudian, ukuran pipa AC juga harus presisi. Karena apabila terlalu kecil atau terlalu besar hal itu bisa mempengaruhi kinerja AC.
Dalam memasang pipa, pipa AC harus dipasang dengan rapi dan diikat dengan kuat di dinding atau atap supaya tidak goyang atau bergetar saat AC dihidupkan.
Dalam memasang AC, sebisa mungkin hindari tekukan yang tajam karena hal ini bisa mempengaruhi aliran udara dan tekanan di dalam pipa.
Selalu periksa kebocoran dan selalu pastikan unit AC berfungsi dengan baik setelah proses instalasi selesai.
Sekali lagi kami ingatkan! proses pemasangan pipa AC membutuhkan keahlian dan pengalaman khusus. Anda yang belum berpengalaman sebaiknya meminta bantuan teknisi AC profesional.
Karena tanpa pengalaman dan pengetahuan yang memadai, proses pemasangan pipa AC selain berpotensi menyebabkan kerusakan unit juga bisa membahayakan keselamatan anda.
Baca Juga: Cara Pasang AC Sendiri, Ini Panduan Lengkapnya
Yang Harus Dilakukan Apabila Pipa AC Bocor
Pipa AC yang bocor bisa dilihat dari beberapa tanda-tandanya. Di antara ciri-ciri pipa AC bocor adalah: AC tidak lagi dingin seperti biasa, konsumsi listrik naik tinggi, kelembaban di dalam ruangan sangat tinggi, unit AC mengeluarkan suara yang berisik, dan bisa juga menyebabkan bau tak sedap yang berasal dari refrigeran.
Apabila anda menemukan berbagai gejala pipa AC bocor seperti yang telah disebutkan di atas, berikut beberapa tindakan yang dapat dilakukan untuk mengatasinya.
- Matikan AC. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mematikan unit AC untuk menghindari kerusakan lebih lanjut apapun kondisinya. Tangan sangat panas, apabila udara di dalam ruangan sangat panas akibat AC yang dimatikan, jangan ragu untuk membuka jendela dan menghidupkan kipas angin.
- Periksa kondisi pipa. Periksa pipa AC untuk mengetahui di mana kebocoran terjadi. Periksa bagian pipa yang terlihat basah atau terdapat titik-titik air di sekitar pipa.
- Tutup pipa bocor. Setelah menemukan kebocoran, Anda dapat menutupinya dengan sealant pipa AC atau menggunakan bahan penyegel khusus. Pastikan Anda membaca instruksi pada kemasan dan mengikuti petunjuk dengan benar. Jika anda tidak berpengalaman dan tidak yakin dengan apa yang akan anda kerjakan, jangan ragu untuk meminta bantuan teknisi AC.
- Panggil teknisi AC. Jika kebocoran pipa terlihat besar atau sulit untuk diatasi sendiri, sebaiknya segera hubungi teknisi AC langganan Anda
Ingat! Jangan biarkan kebocoran pada pipa AC terus berlanjut. Karena hal ini dapat mempengaruhi kinerja AC secara keseluruhan.
Baca Juga: Penyebab AC Bocor Freon Yang Biasa Sering Terjadi
Rekomendasi Merk Pipa AC Terbaik
Ada banyak merk pipa AC terbaik yang bisa kita beli. Sebagai referensi, berikut adalah beberapa merek pipa AC yang bagus dan kami rekomendasikan.
1. Wavin
Wavin merupakan merek pipa AC terkenal yang berasal dari Belanda. Pipa AC buatan Wavin memiliki kualitas yang baik dan tahan lama.
Pipa AC Wavin menggunakan bahan PVC atau Polyvinyl Chloride yang memiliki daya tahan terhadap cuaca dan korosi yang baik.
2. Kembla
Kembla adalah merek pipa AC yang berasal dari Australia. Pipa AC Kembla terkenal karena ketahanannya terhadap korosi (karat) yang sangat baik. Selain itu, merk Kembla juga memproduksi pipa AC dengan berbagai ukuran dan bentuk yang memudahkan proses instalasi.
3. Nippon Steel
Nippon Steel adalah merek pipa AC yang berasal dari Jepang. Pipa AC buatan Nippon Steel memiliki kualitas yang sangat baik dan tahan lama. Selain itu, pipa AC Nippon Steel juga tahan terhadap tekanan tinggi dan getaran.
Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan Pipa AC Merk Nippon Steel
4. Henco
Henco adalah merek pipa AC yang berasal dari Belgia. Pipa AC Henco terkenal karena kualitasnya yang sangat baik dan tahan lama.
Pipa AC merk Henco menggunakan bahan PE-Xc atau Polyethylene Crosslinked yang dapat menahan suhu tinggi dan tekanan tinggi.
5. HDPE
HDPE (High-Density Polyethylene) adalah merek pipa AC yang berasal dari Amerika Serikat. Pipa AC HDPE memiliki kualitas yang baik dan tahan lama. HDPE menggunakan bahan PE atau Polyethylene yang tahan terhadap korosi dan tekanan tinggi.
Perhatian!
Merek pipa AC terbaik dapat bervariasi tergantung pada kebutuhan dan kondisi lingkungan di mana pipa AC akan dipasang.
Pastikan Anda memilih merk pipa AC yang sesuai dengan kebutuhan dan sesuai dengan kondisi lingkungan, agar pipa AC bisa bertahan lebih lama dan memberikan kinerja terbaik.
Cara Merawat Pipa AC
Melakukan perawatan secara rutin pada pipa AC sangat penting untuk menjaga agar sistem AC berfungsi dengan efektif dan efisien.
Cara merawat pipa AC sebenarnya sangat mudah. Berikut adalah beberapa cara merawat pipa AC yang bisa anda terapkan.
- Bersihkan pipa dari kotoran dan debu yang menempel di permukaannya menggunakan kain atau kuas lembut secara rutin.
- Bersihkan filter AC secara rutin agar tidak tersumbat oleh kotoran atau debu. Filter yang kotor dapat mengurangi aliran udara yang keluar dari unit AC, sehingga dapat mempengaruhi kinerja pipa AC.
- Perhatikan posisi pipa AC. Pastikan pipa AC terpasang dengan benar dan tidak tertekuk atau terlipat serta tidak mudah bergetar saat AC dihidupkan.
- Pastikan suhu ruangan dijaga agar tidak terlalu dingin. Udara yang terlalu dingin dapat menyebabkan kondensasi dan membekukan pipa AC. Pada akhirnya, kondisi ini dapat merusak dan mempengaruhi kinerja.
- Rawat AC secara berkala dan menyeluruh. Termasuk, membersihkan evaporator, mengganti oli kompresor, dan merawat komponen lainnya. Perawatan AC secara berkala bisa dilakukan dengan teknisi AC profesional.
Baca Juga: Mengenal Kompresor AC dan Cara Merawatnya
Kesimpulan
Pipa AC berperan penting dalam mengatur aliran refrigerant dalam sistem AC. Aliran refrigerant yang lancar diperlukan untuk memastikan bahwa sistem AC bekerja dengan efektif dan efisien.
Jika pipa AC tidak berfungsi dengan baik, hal itu dapat mengakibatkan sistem AC tidak dapat menghasilkan suhu yang diinginkan atau bahkan rusak.
Selain itu, pipa AC juga memiliki peran penting dalam menjaga keamanan dan kenyamanan orang yang ada di dalam ruangan. Jika pipa AC bocor atau mengalami kerusakan, hal ini dapat menyebabkan kelembaban yang berlebihan, memicu bau tak sedap, dan bahkan menyebabkan kerusakan pada bangunan.
Oleh karena itu, perawatan dan perbaikan pipa AC harus dilakukan secara teratur untuk menjaga kinerja sistem pendingin udara yang optimal dan mencegah kerusakan yang lebih serius pada pipa AC.
Singkatnya, pilihan pipa AC terbaik akan bergantung pada kebutuhan dan kebutuhan spesifik Anda. Jangan ragu berkonsultasi dengan teknisi AC profesional agar Anda bisa memilih jenis pipa yang tepat untuk sistem AC di rumah atau di kantor Anda.
Percayakan service AC dan peralatan elektronik rumah tangga Anda pada tim profesional kami di Jakarta Selatan. Dapatkan layanan berkualitas dan harga terbaik! Hubungi kami via WhatsApp! Ikuti kami di Google News